Sheba imagery

Cari

Masukkan kata kunci di bawah untuk mencari artikel dan produk.

Kucing Muntah - Penyebab & Pengobatannya

Kucing Muntah - Penyebab & Pengobatannya

Muntah pada kucing dapat dipicu oleh alasan sepele seperti bola bulu, yang merupakan akumulasi rambut lepas dan bulu yang terjebak di dalam tubuh setelah kucing menjilat bulunya. Selain itu, kucing sering kali sengaja mengunyah rumput atau daun hijau untuk memicu muntah, yang membantu mereka mengeluarkan makanan yang belum tercerna, benda asing, dan bola bulu.

Namun, tidak bijaksana untuk menyimpulkan bahwa muntah pada kucing adalah masalah sepele, karena muntah juga bisa dipicu oleh masalah kesehatan serius seperti gangguan pencernaan, keracunan makanan, dan aksi parasit. Oleh karena itu, sebagai orang tua kucing, penting untuk dapat mengidentifikasi penyebab muntah dan mengambil langkah pencegahan yang diperlukan.

Jenis Muntahan Kucing

  1. Muntah Kronis

    Sebagai orang tua kucing, umum untuk bertanya-tanya mengapa kucing sering muntah? Muntah kronis adalah kondisi serius pada kucing yang umumnya teridentifikasi ketika kucing muntah secara periodik selama lebih dari sebulan. Muntah kronis sering kali menunjukkan masalah kesehatan yang serius yang belum terdeteksi dan memerlukan perhatian profesional dari seorang dokter hewan untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat. Muntah kronis biasanya juga disertai dengan gejala fisik lainnya seperti kejang, lesu, diare, dan pernapasan yang tidak teratur. Muntah kronis sering kali menunjukkan gangguan organ, seperti pankreatitis, kegagalan hati dan ginjal, dan sebagainya.

  2. Muntah Akut

    Kucing dapat didiagnosis dengan muntah akut ketika mereka telah muntah selama sekitar 2 hingga 3 hari. Meskipun muntah akut dapat disebabkan oleh beberapa faktor, umumnya tidak mengancam jiwa dan dapat diobati dengan obat-obatan dan pengobatan alami untuk muntah pada kucing. Muntah akut sering kali disebabkan oleh alasan sepele seperti bola bulu, yang tidak memerlukan bantuan medis. Muntah akut juga dapat disebabkan oleh keracunan makanan dan gangguan pencernaan, yang dapat diperbaiki dengan obat-obatan bebas atau pengobatan alami di rumah, dan biasanya tidak memerlukan kunjungan ke dokter hewan.

Penyebab Muntah pada Kucing

Meskipun muntah pada kucing adalah salah satu indikator paling umum bahwa kucing Anda mengalami sakit, itu adalah gejala yang tidak jelas dan tidak menunjukkan penyebab tertentu. Berikut adalah beberapa penyebab umum yang sering menyebabkan muntah pada kucing, yang dapat membantu menjawab pertanyaan kenapa kucing muntah:

  • Racun

    Racun merupakan salah satu alasan utama di balik muntah akut pada kucing. Menelan bahan beracun dapat mengganggu metabolisme pada kucing, menyebabkan ketidakseimbangan hormon, atau membuat kucing sering muntah. Selain itu, menelan zat-zat beracun secara tidak sengaja juga dapat menyebabkan kejang, diare, keterlambatan gerakan, dan gangguan keseimbangan. Menelan benda asing, seperti makanan terkontaminasi, juga dapat menjadi racun, yang mengakibatkan muntah yang sering.

  • Obat-obatan

    Beberapa obat-obatan dapat menjadi alasan potensial di balik kucing yang sering muntah. Toksisitas obat pada kucing sering kali terkait dengan masalah saluran pencernaan dan dapat menyebabkan emesis, atau proses muntah. Teman berbulu Anda dapat mengalami muntah akibat toksisitas obat, terutama jika sedang menjalani pengobatan intensif, seperti antibiotik, antiinflamasi, dan kemoterapi.

  • Diet

    Kucing dikenal karena cintanya yang tak tertandingi terhadap makanan, dan tidak semua kucing nyaman dengan mengikuti diet teratur, terutama jika itu berhubungan dengan penurunan berat badan. Perubahan tiba-tiba dalam diet mereka yang biasa, serta penambahan sesuatu yang baru dalam makanan mereka, dapat menyebabkan kucing mengalami gangguan lambung, bahkan menyebabkan muntah. Intoleransi makanan atau makan sesuatu yang telah rusak juga dapat menyebabkan muntah.

  • Masalah Usus

    Muntah adalah salah satu gejala terbesar ketika masalah usus terjadi pada kucing. Menelan partikel asing atau zat terkontaminasi, seperti makanan busuk atau kotoran dapat menyebabkan masalah usus serius, sering kali mengakibatkan peradangan pada lapisan lambung, tukak, dan muntah. Tindakan bakteri dan parasit, terutama cacing pita dan cacing tambang, juga dapat mengganggu kesehatan kucing, menyebabkan muntah.

  • Gangguan Organ

    Gangguan organ adalah masalah kesehatan yang mendesak yang perlu ditangani tepat waktu untuk menghindari kerusakan lebih lanjut pada kesehatan. Jika dibiarkan tidak diobati dalam waktu lama, bisa berakibat fatal. Gangguan organ seperti pankreatitis, kegagalan hati, dan ginjal dapat menyebabkan penumpukan bahan limbah dalam tubuh, yang menyebabkan kucing muntah.

  • Masalah Endokrin

    Muntah pada kucing juga bisa menjadi akibat dari ketidakseimbangan hormonal dalam tubuh, yang terutama dipicu oleh kelenjar endokrin. Hipertiroidisme, atau sekresi berlebihan dari kelenjar tiroid, dapat menyebabkan kucing muntah. Selain itu, ketoasidosis diabetes dan peningkatan kadar kalsium dalam tubuh juga dapat menyebabkan muntah.

  • Masalah Infeksi

    Muntah pada kucing juga sering disebabkan oleh infeksi akibat makanan terkontaminasi yang sering menyebabkan gangguan lambung dan peradangan usus. Selain itu, infeksi yang dipicu oleh tindakan bakteri, virus, dan parasit di lambung juga dapat menyebabkan kucing muntah. Reaksi yang dipicu oleh obat-obatan dan makanan baru juga terkait dengan muntah, diare, dan nyeri perut.

Mendiagnosis Penyebab Kucing Muntah Berdasarkan Jenisnya

Salah satu cara yang lebih mudah untuk mendeteksi penyebab muntah pada kucing adalah dengan memeriksa jenis muntah berdasarkan warna dan teksturnya. Berikut adalah jenis-jenis umum muntah pada kucing dan penyebab potensialnya:

  • Muntah Kuning

    Muntah kuning disebabkan oleh muntahnya makanan yang belum tercerna. Jenis muntahan kucing ini disebabkan oleh gangguan pencernaan dan memiliki warna kuning khas karena adanya partikel makanan yang masih setengah tercerna atau belum tercerna. Muntah kuning juga bisa disebabkan oleh tindakan bakteri atau parasit.

  • Muntah Bening

    Muntah bening tidak selalu menunjukkan masalah kesehatan yang serius. Sebaliknya, jenis muntah kucing ini sering kali disebabkan oleh bola bulu yang belum tercerna. Kucing menjilat diri mereka sendiri, sering kali menelan rambut lepas dan bulu yang menumpuk dalam tubuh mereka, kemudian dikeluarkan dengan cairan lambung, sehingga muntah memiliki penampilan bening.

  • Muntah Putih/Berbuih

    Kucing yang muntah putih atau berbuih tidak memerlukan kekhawatiran segera. Hal ini karena muntah putih atau berbuih adalah cara alami untuk mengeluarkan bola bulu, yang disebabkan oleh akumulasi rambut lepas dan bulu yang dikonsumsi oleh kucing saat menjilati diri.

  • Muntah Berdarah

    Bingung kenapa kucing muntah dan mengeluarkan muntahan berwarna merah? Muntah berdarah atau hematemesis disebabkan oleh masalah kesehatan serius seperti pendarahan internal, luka, peradangan usus, dan tukak. Infeksi bakteri seperti virus panleukopenia kucing atau cedera traumatik juga dapat menyebabkan muntah berdarah pada kucing.

  • Muntah Cokelat

    Muntah cokelat sering kali disebabkan oleh keberadaan darah yang membeku. Muntah cokelat pada kucing biasanya disebabkan oleh pendarahan internal pada lambung atau lapisan usus, serta tukak. Teman berbulu Anda juga dapat mengalami muntah cokelat jika telah memakan sesuatu yang tajam, menyebabkan luka internal.

  • Muntah dengan Makanan yang Setengah Tercerna

    Sementara sebagian besar muntah yang mengandung makanan yang setengah tercerna merupakan gejala muntah akut, muntah semacam ini juga dapat terjadi pada kucing yang memiliki gangguan pencernaan kronis atau obstruksi usus. Benda asing yang terperangkap dalam saluran pencernaan dapat mengganggu aliran normal makanan dan menyebabkan muntah dengan makanan yang belum tercerna.

    Penting untuk diingat bahwa diagnosa yang tepat memerlukan pemeriksaan medis oleh dokter hewan yang terlatih. Jika kucing Anda sering muntah atau mengalami muntah yang parah, disertai dengan gejala lain seperti diare, kehilangan nafsu makan, lesu, atau berkurangnya berat badan, sebaiknya segera menghubungi dokter hewan untuk evaluasi dan pengobatan lebih lanjut.

Cara Mencegah Muntah

Ketika mencari obat alami kucing muntah, perlu diingat bahwa muntah seringkali merupakan proses alami untuk mengeluarkan partikel asing dan toksin dari tubuh kucing. Namun, berikut ini adalah beberapa cara untuk mencegah kucing Anda muntah secara sering.

  1. Merawat Bulu secara Teratur untuk Membantu Mengatasi Bola Bulu

    Muntah bola bulu biasanya merupakan alasan utama kucing muntah. Salah satu cara terbaik untuk mengurangi frekuensi muntah bola bulu adalah dengan merawat bulu kucing secara teratur, karena perawatan akan menghilangkan bulu yang rontok dan kusut.

  2. Berikan Makanan Kucing Berkualitas Baik

    Keracunan makanan dan gangguan pencernaan dapat menyebabkan kucing muntah partikel makanan yang belum tercerna. Untuk menghindari masalah ini, berikan makanan dan camilan kucing premium. Misalnya, makanan kucing premium dan camilan kucing dari Sheba dibuat dari bahan pilihan. Selain itu, camilan dan makanan kucing premium Sheba memiliki rasa dan aroma yang tak tertandingi, sambil tetap lembut bagi perut kucing.

  3. Sediakan Air Minum Bersih

    Kucing yang muntah juga muntah setelah minum air yang tercemar atau terkontaminasi, yang menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri dan parasit yang ditularkan melalui air. Oleh karena itu, penting untuk memastikan kucing Anda memiliki akses ke air minum yang bersih dan bebas dari partikel asing yang dapat membahayakan kesehatan kucing Anda.

Pertanyaan Umum tentang Kucing Muntah

  • Kapan saya harus khawatir jika kucing saya muntah?

    Muntah kucing secara akut relatif tidak berbahaya dan dapat dengan mudah diobati melalui obat-obatan yang dijual bebas. Namun, jika kucing Anda muntah darah atau telah muntah selama lebih dari sebulan, mungkin saatnya untuk mengunjungi dokter hewan.

  • Apa yang bisa diberikan pada kucing untuk mengatasi muntah?

    Obat-obatan yang dijual bebas seperti Maropitam Citrate dan Famotidine adalah solusi sederhana untuk muntah pada kucing. Namun, Anda juga harus memastikan kucing Anda memiliki akses ke makanan dan air minum yang bersih untuk menjaga kecukupan hidrasi dan mencegah infeksi perut.

  • Apa arti dari berbagai jenis muntahan kucing?

    Muntah berwarna kuning dan hijau menunjukkan gangguan pencernaan dan tindakan bakteri, sedangkan muntah bening dan berbusa disebabkan oleh bola bulu. Muntah berwarna merah atau cokelat terjadi akibat adanya darah dalam muntah, yang mungkin memerlukan bantuan dokter hewan dengan segera.

  • Apa obat alami untuk kucing muntah?

    Jika kucing Anda telah sering muntah, Anda dapat menggunakan obat alami seperti memberikan makanan buatan sendiri dan air minum yang bersih, serta memberikan cinta dan kasih sayang untuk mengurangi stres kucing Anda.

  • Bagaimana cara menenangkan perut kucing yang sedang muntah?

    Muntah akibat gangguan pencernaan dapat diatasi dengan memberikan makanan buatan sendiri yang lembut bagi perut kucing dan mudah dicerna. Obat alami kucing muntah, seperti memastikan kucing Anda memiliki akses ke air minum yang bersih, juga dapat membantu.

Artikel Terkait

Beli Sheba® Online

Klik untuk membeli dari ritel di bawah ini

Beli Sheba® Onlineproduct

Klik untuk membeli dari ritel di bawah ini